d Teknik Pembentukan Bunyi Vokal Bunyi vokal adalah bunyi yang ke luar karena udara dari paru-paru tidak mendapat rintangan. Jenis dan macam vokal tergantung dari posisi bibir, tinggi rendah lidah, dan maju mundurnya lidah. Teknik pembentukan vokal meliputi Vokal o, u, dan a; Vokal e, i; dan Vokal e (pepet). e) Teknik Pembentukan Bunyi Konsonan
Padasebuah struktur pasti terdapat beban. Beban itu sendiri dapat dibedakan berdasarkan jenis dan bentuknya. Berdasarkan jenisnya, beban dapat digolongkan menjadi beban hidup, beban mati, beban angin, dan beban gempa. Sedangkan bentuk dari sebuah beban yaitu beban terpusat, beban merata, segitiga, trapesium, dan kopel.
Jembatangantung (suspension bridge) Gambar 4.Contoh jembatan gantung. Sistem struktur dasar jembatan gantung berupa kabel utama (main cable) yang memikul kabel gantung (suspension bridge). Lantai lalu lintas jembatan biasanya tidak terhubungkan langsung dengan pilar, karena prinsip pemikulan gelagar terletak pada kabel.
Menurutbentuknya bahan ajar dibedakan menjadi empat macam, yaitu bahan ajar cetak, bahan ajar audio (dengar), bahan ajar audio-visual (pandang LKPD dan LKS merupakan dua hal yang sama yaitu berupa konstruksi, dan syarat teknik Hendro Darmodjo dan Jenny R.E. Kaligis (Rohaeti 2008: 3). 1. Syarat-syarat dikdatik
. 0% found this document useful 0 votes72 views60 pagesDescriptionMacam konstruksi FIXCopyright© © All Rights ReservedAvailable FormatsDOCX, PDF, TXT or read online from ScribdShare this documentDid you find this document useful?0% found this document useful 0 votes72 views60 pagesMacam Konstruksi Jump to Page You are on page 1of 60 You're Reading a Free Preview Pages 9 to 17 are not shown in this preview. You're Reading a Free Preview Pages 24 to 25 are not shown in this preview. You're Reading a Free Preview Pages 29 to 30 are not shown in this preview. You're Reading a Free Preview Pages 34 to 37 are not shown in this preview. You're Reading a Free Preview Pages 41 to 57 are not shown in this preview. Reward Your CuriosityEverything you want to Anywhere. Any Commitment. Cancel anytime.
pengelolaan, metode serta teknik yang paling baik, sehingga penggunaan sumber daya benar-benar efektif dan efisien. Proyek konstruksi merupakan suatu rangkaian kegiatan yang hanya satu kali dilaksanakan dan umumnya berjangka waktu pendek. Suatu proses yang mengolah sumber daya proyek manpower, material, machines, method, money menjadi suatu fisik bangunan. Karateristik proyek konstruksi dapat dipandang dalam tiga dimensi, yaitu unik, membutuhkan sumber daya, dan membutuhkan organisasi Ervianto, 2005. Suatu proyek konstruksi selalu menginginkan hasil yang terbaik dalam setiap hasil proyeknya. Baik dalam segi bangunan, struktur yang mantap, keawetan bangunan dan anggaran dana yang tidak melebihi anggaran. Proyek konstruksi akan sukses bila terciptanya harapan-harapan awal mulai dari anggaran, sumber daya yang digunakan dan tepat waktu dalam pengerjaan. Jenis-jenis Proyek Konstruksi Menurut Ervianto 2005 Proyek konstruksi dapat dibedakan menjadi dua jenis kelompok bangunan, yaitu 1. Bangunan Gedung meliputi rumah, kantor dan lain-lain. Ciri-ciri dan kelompok bangunan ini adalah a. Proyek konstruksi menghasilkan tempat orang bekerja atau tinggal. b. Pekerjaan dilaksanakan pada lokasi yang relatif sempit dan kondisi pondasi umumnya sudah diketahui. c. Manajemen dibutuhkan, terutama untuk progressing pekerjaan. 2. Bangunan Sipil meliputi jalan, jembatan, bendungan, dan infrastruktur lainnya. Ciri-ciri dari kelompok bangunan ini adalah a. Proyek konstruksi dilaksanakan untuk mengendalikan alam agar berguna bagi kepentingan manusia. b. Pekerjaan dilaksanakan pada lokasi yang luas atau panjang kondisi pondasi sangat berbeda satu sama lain dalam suatu proyek. a. Manajemen dibutuhkan untuk memecahkan permasalahan. Kedua kelompok bangunan tersebut sebenarnya saling tumpang tindih, tetapi pada umumnya direncanakan dan dilaksanakan oleh disiplin ilmu perencana dan pelaksana yang berbeda. Ciri-ciri Proyek Dari pengertian proyek terlihat bahwa ciri-ciri pokok proyek Soeharto, 1999 adalah a. Memiliki tujuan yang khusus, produk akhir atau hasil kerja akhir. b. Jumlah biaya, sasaran jadwal serta kriteria mutu dalam proses mencapai tujuan proyek telah ditentukan. c. Bersifat sementara, dalam arti umurnya dibatasi oleh selesainya tugas. Titik awal dan akhir ditentukan dengan jelas. d. Nonrutin, tidak berulang-ulang. Jenis dan intensitas kegiatan berubah sepanjang proyek berlangsung. Macam-macam Proyek Menurut Soeharto 1999, dilihat dari segi kegiatan utama maka macam- macam proyek dapat dikelompokkan menjadi 1. Proyek Engineering Konstruksi Komponen kegiatan utama jenis proyek ini terdiri dari pengkajian kelayakan, desain engineering, pengadaan, dan konstrusi. Proyek macam ini, misalnya pembangunan gedung, jembatan, pelabuhan, jalan raya, fasilitas industri, dan lain-lain. 2. Proyek Engineering Manufaktur Proyek manufaktur ini dimaksudkan untuk menghasilkan produk baru, jadi produk tersebut adalah hasil usaha kegiatan proyek. Kegiatan utama meliputi desain engineering , pengembangan produk product development , pengadaan, manufaktur, perakitan, uji coba, fungsi dan oprasi produk yang dihasilkan. Contohnya adalah pembuatan ketel uap, generator listrik, mesin pabrik, kendaraan mobil, dan lain sebagainya. Jika kegiatan manufaktur ini dilakukan berulang-ulang, rutin, dan menghasilkan produk yang sama, maka kegiatan ini tidak lagi diklasifikasikan sebagai proyek. 3. Proyek Penelitian dan Pengembangan Proyek ini bertujuan melakukan penelitian dan pengembangan dalam rangka mengahasilkan suatu produk tertentu. Dalam mengejar hasil akhir, proyek ini sering kali menempuh proses yang berubah-ubah demikian pula dengan lingkup kerjanya. Agar tidak melebihi anggaran atau jadwal secara substansial, maka perlu diberikan batasan yang ketat perihal masalah tersebut. 4. Proyek Pelayanan Manajemen
Web server is down Error code 521 2023-06-15 224431 UTC What happened? The web server is not returning a connection. As a result, the web page is not displaying. What can I do? If you are a visitor of this website Please try again in a few minutes. If you are the owner of this website Contact your hosting provider letting them know your web server is not responding. Additional troubleshooting information. Cloudflare Ray ID 7d7e568d1fb10b3c • Your IP • Performance & security by Cloudflare
Agar berfungsi dengan baik. Siap pakai, hemat energi dan ramah lingkungan. Sebuah bangunan rumah setidaknya harus terdiri dari 17 macam konstruksi. Tidak hanya itu. Jenis material juga berpengaruh. Terutama pada kekuatan, dan kekokohan bangunan. Oleh sebab itu, antara jenis bahan dan konstruksi bangunan rumah, tidak bisa dipisah. Rumah tinggal sengaja penulis ambil sebagai contoh. Karena paling banyak dibutuhkan oleh masyarakat. Berbeda dengan bangunan rumah lainnya. Penting diketahui pula. Pada prinsipnya semua rumah memiliki konstruksi yang sama. Yang berbeda adalah material yang digunakan. Bagian-bagian konstruksi rumah tinggal 17 konstruksi bangunan rumah, dapat dikelompokkan menjadi 3 bagian. Yakni konstruksi bagian bawah, bagian tengah dan paling atas. A. Konstruksi rumah bagian bawah Tidak terkecuali rumah panggung, serta rumah pohon. Setiap rumah tinggal memiliki konstruksi bangunan bawah, yaitu terdiri dari Pondasi Pada umumnya terbuat dari pasangan batu kali, atau batu belah. Dengan menggunakan perekat campuran semen portland dan pasir. Sementara itu, model pondasi batu kali ada 2 macam, yaitu pondasi menerus, atau sering disebut pondasi lajur. Dan pondasi setempat, atau umpak. Sloof atau balok bagian bawah Adalah elemen bangunan berbentuk persegi, dengan pola pemasangan mengikuti denah rumah, dan terbuat dari cor beton bertulang. Sloof beton hanya berlaku untuk bangunan gedung. Sedangkan untuk rumah semi permanen, dan rumah panggung. Fungsi sloof digantikan dengan balok. Namun pemasangannya tetap. Yakni berada diatas pondasi. Konstruksi lantai Yaitu pemasangan dan penataan material bangunan pada setiap ruangan, secara datar/horizontal. Bahan untuk lantai rumah, paling populer adalah keramik dan kayu. Namun demikian untuk bangunan pabrik, atau gudang. Sering menggunakan material plat baja. Khususnya jenis bordes. Persediaan air Penyediaan air bersih, selain berada diatas bangunan. Juga dapat dilakukan dengan cara memasang bak/tandon air didalam tanah. Proses ini tidak hanya ditemui di kota-kota besar. Namun juga di desa. Khususnya pada daerah yang tandus. Sehingga termasuk konstruksi bangunan rumah yang wajib. Sebab air bersih bukan saja dibutuhkan setelah bangunan selesai dibangun. Namun pada saat proses pembangunan pun, air bersih sangat dibutuhkan. Instalasi pipa air bersih Yaitu proses menyalurkan air bersih dari bak menuju ruangan-ruangan yang membutuhkan. Seperti kamar mandi, dapur, car port dan taman. Material yang bagus untuk saluran air bersih adalah pipa PVC dan galvanis. Jangan pipa besi. Karena mudah korosi. Instalasi air kotor/limbah Khususnya yang berasal closed dan urinoir. Air limbah harus ditampung pada sebuah konstruksi bangunan bawah. Namanya adalah saptik tank. Setelah limbah mengendap beberapa waktu, kemudian air wajib disalurkan pada satu wadah yang lain. Yaitu resapan. Adapun bahan untuk membuat saptik tank dan resapan, paling praktis adalah buis beton. Namun, bila membutuhkan ukuran yang lebih besar. Maka, Anda harus membuat dari pasangan batu pata. Sementara itu. Air limbah yang berasal dari atap, kamar mandi, dan dapur bisa dibuang langsung ke saluran. Karena tidak mengandung B3 Bahan Berbahaya dan Beracun. Yaitu menggunakan material PVC berdiameter 2,5” sampai 4”. B. Konstruksi rumah bagian tengah Bagian tengah konstruksi bangunan rumah, antara lain Pilar, atau tiang kolom Paling dominan terbuat dari beton dan kayu. Kolom beton diterapkan untuk rumah tinggal model minimalis. Sedangakan pilar kayu umumnya diaplikasikan pada pembangunan rumah tradisional/adat, rumah panggung, dan sebagainya. Namun demikian, jangan salah. Banyak loh yang menggunakan kolom baja. Sekalipun untuk rumah tinggal. Balok bagian tengah Selain dibawah bangunan. Balok pada bagian tengah wajib ada. Yaitu berfungsi sebagai pengikat pilar, sekaligus sebagai wadah untuk memasang dinding. Serta batas ketinggian bangunan. Jarak balok bawah sloof dengan balok tengah sebaiknya ≤ 2,5 meter. Lebih dari itu. Anda wajib menambah sebuah balok diantaranya. Hal yang sangat mirip terjadi pada bangunan bertingkat. Balok tengah pada rumah bertingkat adalah balok yang terpasang dari lantai dasar, hingga langit-langit. Antara lain balok struktur lantai atas, serta ring balok. Dinding bangunan Material dinding untuk bangunan sangat beragam. Khusus rumah tinggal yang paling populer saat ini adalah bata ringan. Namun demikian, masih banyak menggunakan papan kayu, serta batu bata. Dinding termasuk konstruksi rumah yang wajib. Alasannya banyak. Silahkan teman-teman baca pada tautan ini. Jendela Jendela masuk dalam daftar 17 macam konstruksi bangunan rumah. Karena menjadi satu kesatuan dengan dinding. Oleh sebab itu, tanpa jendela, pemasangan dinding tidak bakal sempurna. Demikian sebaliknya. Tanpa dinding, jendela mau Anda pasang dimana?. Tidak ada bukan?. Pintu rumah Pemasangan pintu idem dengan jendela. Yaitu pada dinding. Termasuk bahan yang digunakan. Pada umumnya sama. Namun bentuk, ukuran serta kegunaannya yang berbeda. Jenis bahan pintu/jendela paling trend saat ini adalah uPVC, dan alumunium. Namun demikian, para penggemar kayu juga masih banyak. Sehingga walau tergolong langka dan mahal. Tetap mengupayakan kayu pada kosen pintu/jendela rumah. Ventilasi Walau jendela dan pintu memiliki fungsi, serta pemasangan yang sama dengan ventilasi. Namun ventilasi yang dimaksud disini adalah elemen dinding, yang berguna sebagai pencahayaan/sirkulasi udara tambahan. Misalnya roster dinding dan bouvenlight. C. Dan konstruksi paling atas bangunan Konstruksi bangunan rumah yang terakhir adalah bagian atas, yaitu terdiri dari Langit-langit Atau sering disebut plafon. Adalah satu bidang datar yang terpasang pada ketinggian tertentu, dan berfungsi sebagai penyekat bagian atas sebuah ruang. Sehingga terlihat rapi dan bersih. Bahan untuk membuat langit-langit, yang termurah adalah eternit. Harga menegah adalah gypsum. Sedangkan paling mahal adalah uPvc. Sementara bahan untuk rangka plafon. Saat ini yang terbaik adalah metal furing. Selain sangat murah. Pun anti rayap, ringan dan pemasangan sangat mudah. Kelebihan lainnya adalah dapat Anda gunakan untuk segala jenis plafon. Baik untuk eternit, gypsum maupun uPvc. Instalasi penerangan Yakni kegiataan menyiapkan dan memasang kabel listrik, serta komponen-komponen yang dibutuhkan untuk keperluan penerangan dalam rumah. Seperti stop kontak, saklar, fitting lampu dan sebagainya. Pekerjaan ini walau termasuk dalam kelompok ketiga. Namun berhubungan juga dengan konstruksi rumah bagian tengah. Khususnya dinding. Karena beberapa komponen instalasi pemasangannya adalah pada dinding. Bahan utama untuk instalasi listrik adalah kabel listrik. Material ini harus yang berkualitas bagus. Dengan diameter minimal 2×1,5 milimeter. Namun untuk instalasi induk. Misalnya sambungan dari meteran PLN. Ukuran kabel sebaiknya 3×2,5 milimeter. Agar tidak mudah panas, dan awet. Konstruksi atap Atau sering disebut rangka atap. Merupakan konstruksi bangunan rumah yang cukup rumit. Karena rangka atap sangat berpengaruh pada fasad rumah. Oleh sebab itu harus dirancang, dan dikerjakan secara teliti. Yaitu dengan cara melibatkan ahli, serta menggunakan tenaga kerja spesialis. Atap bangunan Terdiri dari bahan atap, serta lapisan insulasi yang terdapat dibawah atap. Penutup atap menjadi bagian yang terpisah dari konstruksi atap. Karena team yang mengerjakan selalu berbeda. Sangat jarang tukang yang membuat rangka atap, lalu sekaligus memasang atap. Bila hal ini terjadi. berarti Anda kurang hati-hati. Dan komponen atap Antara lain kanopi/konsol, dak, talang, kerpus/nok, dan lisplang. Karena jumlahnya cukup beragam. Maka pengerjaannya harus dibuat secara terpisah dari atap bangunan. Demikian halnya telah dilakukan sejak penyusunan RAB Rencana Anggaran Biaya. Terkait bahan untuk komponen atap, hingga teknik pelaksanaannya. Telah kami bahas dalam beberapa artikel. Silahkan Anda browsing. Selain menurut elemen yang terpasang pada sebuah bangunan. Berdasarkan jenis bahan yang digunakan. Konstruksi bangunan dapat dibedakan menjadi 3 macam, yaitu 1].Konstruksi kayu, 2].Konstruksi beton, dan 2].Konstruksi Baja. 3 jenis konstruksi ini masing-masing memiliki sub bagian. Misal, konstruksi kayu termasuk didalamnya material bambu. Begitu juga beton. Jenisnya bermacam-macam. Ada kontruksi beton bertulang, beton pra tegang dan seterusnya. Dan konstruksi baja pun demikian. Ada baja profil. Atau terkenal dengan istilah baja berat. Namun ada juga konstruksi baja ringan. [Kesimpulan] Bahan utama untuk membangun rumah tinggal Berdasarkan penjelasan diatas. Dapat disimpulkan. Material utama untuk membangun sebuah rumah tinggal, terdiri dari beton, batu bata/bata ringan, batu kali/belah, semen, pasir, kayu, air, pipa pralon, alumunium/uPvc, eternit/gypsum, kabel listrik, besi baja dan atap. Diantara bahan-bahan utama, juga membutuhkan material pelengkap. Misal, untuk memasang pondasi atau dinding. Anda wajib menggunakan alat ukur. Seperti meteran, benang, waterpas dan lain-lain. Demikian ulasan mengenai 17 macam konstruksi bangunan rumah. Semoga bermanfaat.
menurut bentuknya jenis konstruksi teknik dibedakan menjadi dua macam yaitu